Profil Ayat
| Nama Surat : As-Saffat |
| Nomor Ayat : 146 |
| Nomor Surat : 37 |
| Tema : |
| Labu |
| Jumlah Pengunjung : 163 |
Detail Ayat
| Ayat |
| ﴿ وَاَنْۢبَتْنَا عَلَيْهِ شَجَرَةً مِّنْ يَّقْطِيْنٍۚ ١٤٦ ﴾ |
| Terjemahan Kemenag 2019 |
Kami kemudian menumbuhkan tanaman sejenis labu untuknya. |
| Tafsir Sains |
|
Dalam Bahasa Arab, kata Yaqțīn mencakup semua tumbuhan tak bercabang (dalam artian seperti tumbuhan merambat), termasuk di dalamnya semangka dan mentimun. Labu yang disebutkan dalam Al Qur'an tampaknya mengacu pada labu (Inggris: pumpkin), yang juga disebut dubbā' atau Qar‘. Labu yang dikenal dengan berbagai nama, seperti calabash, bottle gourd, opo squash, atau long melon, ditanam untuk dimanfaatkan buahnya, baik yang masih muda maupun yang sudah masak. Buah muda biasa dimanfaatkan sebagai sayuran, sedangkan kulit buah masak yang telah dikeringkan dapat digunakan sebagai botol, alat keperluan sehari-hari, hingga pipa. |
| Referensi |
|
Tim Penyusun, Tumbuhan Dalam Perspektif Al-Qur’an dan Sains,
(Jakarta: Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an Kemenag RI, 2010), 119-120.
Referensi Lengkap |
Daftar Pustaka :
IEEE :
[1] Tim Penyusun, Tumbuhan Dalam Perspektif Al-Qur’an dan Sains, Jakarta: Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an Kemenag RI, 2010, hlm. 119-120. Diakses pada 26 Oktober 2025 melalui website tafsil.id.
Chicago :
Tim Penyusun. Tumbuhan Dalam Perspektif Al-Qur’an dan Sains. Jakarta: Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an Kemenag RI, 2010, 119-120. Diakses pada 26 Oktober 2025 melalui website tafsil.id.
APA :
Tim Penyusun. (2010). Tumbuhan Dalam Perspektif Al-Qur’an dan Sains (hlm. 119-120). Jakarta: Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an Kemenag RI. Diakses pada 26 Oktober 2025 melalui website tafsil.id.